Jakarta, CNN Indonesia —
Polisi menyampaikan empat anak tewas akibat kecelakaan maut truk trailer yang menabrak tiang Base Transceiver Station (BTS) di Jalan Sultan Agung, Bekasi, Jawa Barat pada Rabu (31/8).
Berdasarkan data yang diambil dari pernyataan resmi Dirut RSUD Kota Bekasi dan data dari Rumah Sakit (RS) Ananda, dari empat orang itu, tiga dibawa ke RSUD Kota Bekasi. Sementara satu korban lainnya berada di RS Ananda.
Data terbaru ini sekaligus merevisi pernyataan Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman yang menyebut korban tewas dalam peristiwa maut itu sebanyak tujuh anak.
“Ada empat siswa yang meninggal dunia dan 18 luka-luka. Sementara yang dewasa ada enam orang, luka-luka ada lima orang. Itu sudah valid datanya,” kata Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Hengki kepada wartawan di RSUD Kota Bekasi, Rabu (31/8).
Berikut identitas empat anak korban tewas dalam kecelakaan maut tersebut:
1. Abdul Muis Al Habsi, 11 tahun (RSUD Kota Bekasi)
2. Ilham Agustis Saifullah, 13 tahun (RSUD Kota Bekasi)
3. Vidi Vidiyono, 9 tahun (RSUD Kota Bekasi)
4. Naufal Shidqii As Tsaaqib, 8 tahun (RS Ananda)
Hengki memastikan korban tewas dalamkecelakaan maut truk trailer tersebut berjumlah 10 orang. Dari jumlah itu sebanyak tujuh korban berada di RSUD Kota Bekasi dan tiga lainnya di Rumah Sakit Ananda.
Lebih lanjut, ia mengatakan korban yang tewas pada kecelakaan tersebut telah diserahkan kepada pihak keluarga.
“Pukul 17.12 WIB alhamdulillah proses dari evakuasi tadi TKP sampai dengan RSUD Kota Bekasi dan Rumah Sakit Ananda dari 10 korban meninggal dunia 7 yang ada di RSUD maupun 3 di Rumah Sakit Ananda sudah diserahkan dari rumah sakit maupun dari Satlantas Polres selaku penyidik sudah menyerahkan kepada keluarga korban,” kata Hengki.
Selain itu, kecelakaan maut juga menyebabkan 23 orang mengalami luka-luka. Sebanyak empat orang dirawat di RSUD kota Bekasi dan 19 orang dirawat di Rumah Sakit Ananda.
“Jadi 23 luka-luka. 19 di RS Ananda 4 di RSUD,” ungkapnya.
Kecelakaan maut itu terjadi di Jalan Sultang Agung, Kota Bekasi. Lokasinya tepat di depan SD Negeri Kota Baru II dan III Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi.
Adapun kecelakaan itu bermula saat truk trailer yang dikemudikan oleh AS menabrak sebuah halte, kemudian merobohkan tiang BTS.
Salah satu saksi mata kecelakaan itu, Asmawi, mengatakan insiden itu terjadi ketika banyak orang tua siswa sedang menunggu untuk menjemput anak-anaknya. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.
(lna/pmg)