TEMPO.CO, Ambon– Kepala PT Pelni Cabang Ambon, Ilhamda, memastikan belum ada perubahan tarif tiket kapal Pelni usai pengumuman kenaikan harga BBM oleh pemerintah.
“Jadi terkait kenaikan BBM sejak 3 September, kami dari PT Pelni Cabang Ambon belum ada kenaikan tarif kapal. Sampai hari ini, harga tiket masih menggunakan tarif lama,” ujar Ilhamda, di Ambon, Sabtu, 10 September 2022.
Ia menjelaskan, tarif tiket kapal belum naik karena Pelni sebagai perusahaan pelayaran yang ditugaskan oleh pemerintah masih menunggu keputusan atau instruksi Pelni Pusat. “Intinya harga tiket kapal Pelni belum naik. Kalaupun ada perubahan pasti ada instruksi dari PT Pelni Pusat kepada kita di cabang melaksanakannya,” tuturnya.
Ilhamda menyebutkan tarif tiket kapal Pelni saat ini belum berubah sejak beberapa tahun terakhir. Perusahaan pelat merah itu disebutkan masih mampu mencari sumber pembiayaan lain untuk kekurangan operasional pelayaran.
“Jadi masyarakat pengguna transportasi laut dari Ambon menuju provinsi papua dan Papua Barat maupun ke kawasan tengah dan barat tidak perlu khawatir karena tarif kapal laut belum naik. Kami masih menunggu instruksi dari Pusat,” ucap Ilhamda.
Dari hasil evaluasi setahun terakhir, kata dia, jumlah penumpang kapal laut meningkat 20 persen. Hal tersebut di antaranya disebabkan oleh lonjakan biaya transportasi dengan pesawat terbang. Walhasil. calon penumpang beralih menggunakan transportasi laut.
Soal penjualan tiket melalui biro perjalanan-biro perjalanan yang selama ini bekerja sama dengan Pelni, Ilhamda juga memastikan, tidak ada kenaikan tarif tiket kapal. “Kalaupun tiket yang dijual biro perjalanan mengalami selisih sedikit dari harga ditetapkan PT Pelni, itu hanya karena menutupi biaya operasi mereka saja,” katanya.
ANTARA
Baca: Tarif Ojol Seluruh Aplikator Naik Tengah Malam Ini, Menhub: Sudah Kita Bahas Bersama
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.