Jakarta, CNN Indonesia —
Polisi mengklaim telah mengantongi bukti rekaman CCTV terkait kecelakaan maut yang menewaskan pelajar SMA berinisial S di Ragunan, Jakarta Selatan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan ada beberapa rekaman CCTV di sekitar lokasi.
Trunoyudo menyebut saat ini penyidik Sat Lantas Wilayah Jakarta Selatan masih melengkapi proses administrasi untuk bisa memeriksa rekaman CCTV tersebut.
“Yang disampaikan apakah belum lengkap karena proses surat menyurat masih berjalan, di situ ada dari Dishub Korlantas, dua lagi PT DAS. Saat ini perkembangan penyidik sudah memegang rekaman tersebut pada konteks peristiwa waktu kejadian,” kata Trunoyudo di Jakarta, Selasa (4/4).
Menurut Trunoyudo, nantinya rekaman CCTV itu akan menjadi dasar untuk melihat kesesuaian keterangan yang disampaikan para saksi. Sejauh ini, total sudah ada 10 saksi yang diperiksa.
“Adanya bukti CCTV ini, tentu akan dilakukan secara digital forensik sebagai alat bukti,” ujarnya.
Sebelumnya, kecelakaan yang melibatkan pengemudi Mercy berinisial MMI dan menewaskan pelajar SMA berinisial S terjadi di Ragunan, Jakarta Selatan, 12 Maret lalu.
Polda NTB membenarkan pengemudi Mercy berinisial MMI itu adalah anak dari Karo Ops Polda NTB, Kombes Abu Bakar Tertusi.
“Iya benar,” kata Plh Kabid Humas Polda NTB, Kombes Lalu Muhammad Iwan Mahardan saat dikonfirmasi, Senin (3/4).
Teranyar, polisi telah meningkatkan status perkara ini ke tahap penyidikan berdasarkan hasil gelar perkara. Kendati demikian, belum disampaikan soal dugaan pelanggaran pasal dalam kasus ini.
(dis/fra)